JAYAPURA, suaraindonesia.co.id - Kurang lebih sebanyak 200 orang Komisi Daerah Dan Badan Pelayanan periode 2023-2028 Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Majelis Daerah Papua diminati fokus bekerja.
Hal ini diungkapkan Sekum GPDI Provinsi Papua Pdt. Robert Horik MA, MH usai melantik 200 orang Komisi Daerah (Komda) dan Badan Pelayanan (Bapel) yang berlangsung di GPDI Eben Heizer Kotaraja Jayapura Papua, Sabtu (17/06/2023) malam ini.
"Malam ini kita lantik 200 orang Majelis Daerah dan Badan Pelayanan dari 8 Kabupaten 1 Kota yang diwakili kurang lebih 20 orang," ujar Pdt. Robert.
Sesuai tema yang dikutip dalam ayat (Amsal 20: 6-7) "Tetap Setia", para Komda dan Bapel harus bekerja sesuai fungsi dan bidangnya masing-masing sesuai dengan Komisi-komisi yang ada.
"Kita sangat berharap gereja ini bisa bertumbuh dan berkembang setelah dilantiknya para Komda dan Bapel," pinta Pdt. Robert.
Pihaknya mentargetkan diakhir masa jabatan atau tahun 2027 mendatang, bisa mencapai angka 500 pertumbuhan GPDI.
"Sebelum DOB Papua, jumlah jemaat kita kurang lebih 540 dan setelah DOB berkurang hingga 320, sesuai target semoga tahun 2027 bisa mencapai angka 500 lagi," lanjutnya.
Dengan target tersebut, Pdt. Robert menegaskan untuk semua komponen yang ada ini harus bekerja agar visi besar Sinode Tingkat Provinsi ini bisa tercapai.
Ditambahkan Wakil Ketua IV Majelis Daerah GPDI Papua, Boy Markus Dawir menegaskan kepada semua pihak untuk fokus bekerja dengan sungguh-sungguh.
"Sekarang saatnya untuk kita fokus bekerja dan kita saling rangkul, kita harus bisa jadi contoh. Yang kemarin beda pendapat kita rangkul bersama-sama karena ada tugas yang menanti kita semua," ujar Markus.
Para Komisi dan Badan Pelayanan yang baru dilantik merupakan perpanjangan tangan Majelis Provinsi untuk memaksimalkan pelayanan di tengah-tengah jemaat.
"Kita sangat berharap kerja keras para Majelis Daerah ini misa menggerakkan pelayanan mulai dari anak-anak, pemuda atau mahasiswa dan pelayanan yang lainnya," ungkapnya.
Kata Markus, ada beberapa agenda besar GPDI Provinsi Papua tahun 2023 salah satu diantaranya adalah Kema Pemuda yang dilaksanakan di Kabupaten Keerom yang diikuti ribuan orang.
"Kita sangat berharap dari kegiatan tersebut bisa melahirkan generasi emas Papua baik dari segi jasmani maupun rohani bisa komplit," tuturnya.
Markus juga berharap dukungan dari pemerintah baik pusat maupun daerah-daerah dan semua pihak untuk mensukseskan kegiatan tersebut. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mustakim Ali |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi